Pendidikan

Menempa Diri, Mengukir Sejarah: Kemandirian Santri Sebagai Resolusi Kebangkitan Baru – Semarak Hari Santri 22 Oktober 2025 di MTs Miftahul Ulum Pulosari Lumajang

(Lumajang, 25 Oktober 2025) – Suasana semarak dan meriah menyelimuti MTs Miftahul Ulum Pulosari, Lumajang, selama lima hari penuh dalam rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2025. Mengusung tema besar “Kemandirian Santri Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru,” pihak madrasah menggelar berbagai perlombaan sebagai ajang menempa diri dan mengasah potensi para santri.

Kegiatan yang bertajuk “Menempa Diri, Mengukir Sejarah: Kemandirian Santri Sebagai Resolusi Kebangkitan Baru” ini berlangsung sukses sejak tanggal 20 hingga 24 Oktober 2025, dan ditutup secara resmi melalui acara Closing Ceremony yang penuh khidmat.

Lima Hari Penuh Semangat Kompetisi

Pelaksanaan lomba-lomba tahun ini dirancang untuk merefleksikan kemandirian santri di berbagai aspek, mulai dari keilmuan agama, penguasaan bahasa, hingga kreativitas dan disiplin lingkungan.

Daftar Lomba yang Digelar:

BidangJenis LombaTujuan Penempaan
Keilmuan AgamaTahfidz (Hafalan Al-Qur’an), Nadoman (Seni Melantunkan Syair Kitab Kuning)Menguatkan tradisi literasi pesantren dan hafalan
Intelektual & WawasanLomba Cerdas CermatMengasah daya analisis dan wawasan umum santri
Komunikasi GlobalPidato Tiga Bahasa (Arab, Inggris, Indonesia)Meningkatkan kemampuan komunikasi dan public speaking
Kreativitas & SolidaritasKreasi Yel-YelMendorong kreativitas tim, kekompakan, dan semangat juang
Disiplin LingkunganLomba Kebersihan KelasMenanamkan nilai kemandirian dan tanggung jawab terhadap lingkungan

Kepala MTs Miftahul Ulum, Ustadzah Umi Maisyaroh, S.Pd, dalam sambutannya saat pembukaan, menyampaikan bahwa semangat Hari Santri adalah tentang otonomi dan daya juang.

“Kemandirian santri hari ini adalah modal utama bagi kebangkitan Indonesia di abad kedua. Lomba-lomba ini bukan sekadar mencari juara, tapi wadah untuk melatih mental, kedisiplinan, dan kreativitas yang kelak akan menjadi bekal mereka di masyarakat luas,” tegas beliau.

Penghargaan dan Closing Ceremony yang Mengesankan

Puncak acara dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2025 dengan Closing Ceremony Hari Santri 2025. Acara penutupan ini menjadi momen penantian bagi seluruh peserta. Para pemenang lomba dari setiap kategori menerima piala dan penghargaan, yang disambut sorak sorai gembira dari seluruh keluarga besar MTs Miftahul Ulum.

Semangat kebersamaan semakin terasa kental saat seluruh santri melantunkan sholawat bersama, meneguhkan komitmen mereka untuk terus menjadi pilar penjaga moral dan intelektual bangsa, sebagaimana pesan dari tema Hari Santri.

Silahkan Lihat recap HSN 2025 berikut ini KLIK TULISAN WARNA BIRU

Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan ini, MTs Miftahul Ulum Pulosari berharap semangat kemandirian dan kebangkitan baru tidak hanya berhenti di area perlombaan, namun terus diinternalisasi oleh setiap santri dalam kehidupan sehari-hari, demi menyongsong masa depan Indonesia yang lebih baik.

Lihat recap Lomba CERDAS CERMAT ASWAJA

3 komentar pada “Menempa Diri, Mengukir Sejarah: Kemandirian Santri Sebagai Resolusi Kebangkitan Baru – Semarak Hari Santri 22 Oktober 2025 di MTs Miftahul Ulum Pulosari Lumajang

Komentar ditutup.